Ku luruskan pandanganku ke arah depan
Terus melangkah menyusuri jalanku
Walau ku tau itu tak kan mudah
Waktupun terus berjalan...
Berputar dan terus berganti
Berjuang ku di meda pertempuran hidup dan mati
Tertatih – tatih kaki ini melangkah...
Jatuh dan bangun tetap ku coba untuk bertahan
Bagai musafir di tengah gurun sahara
Kering kerontang...,panas dan tandus yang ku temui
Ku kehausan di tengah perjalanan
Wahai cinta yang bermata bening...
Siramilah diri ini dengan setetes air cintamu
Agar lepas dahaga ini
Dengan terseok – seok...
Ku coba melangkah dan terus melangkah
Lemah lunglai tubuh ini...
Hingga tak sadarkan diri ku dalam hamparan debu
Lelah sudah ku mengarungi perjalanan ini
Penantian yang tak kunjung tiba...
Bahagia yang tak kunjung datang
Dan sadarlah wahai insan yang mencinta...
Ku nantikan dirimu di ujung gurun sahara
Di ujung penantianku yang tertatih
10 Oktober 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar